keutamaan ilmu

Ilmu adalah cahaya

Cahaya Allah yang dengannya Ia menghidupkan hati-hati yang mati, menyembuhkan jiwa-jiwa yang sakit, dan memberi petunjuk kepada orang yang dikehendakinya.

ilmu yang bermanfaat

ilmu yang bermanfaat

Setiap ayat al-Qur-an yang menceritakan kebaikan, sanjungan, orang-orang shalih, dan janji kebahagiaan di surga maka hal itu merupakan buah dari ilmu yang bermanfaat.

jalan ilmu

Bersiap Menempuh Jalan Ilmu

Menekuni ilmu sedikit demi sedikit, pagi dan petang, bersama hari, bersama malam, meniti jalan salafunash shalih

penghalang ilmu

Penghalang-penghalang dalam jalan ilmu

Syaithan tidak akan pernah ridho mboh piye carane hingga manusia terhalang dari ilmu dan petunjuk Allah, atau jauh dari ulama, ataupun tergelincir dalam jalan ilmu

adab dan akhlak menuntut ilmu

Baiknya hati, adab serta akhlak seorang penuntut ilmu

Maka sesungguhnya bukanlah penglihatan mata yang buta, akan tetapi yang buta adalah penglihatan hati yang ia di dalam dada.

Sunday, January 8, 2012

Tidaklah ditinggalkannya as-sunnah kecuali akan bertambah cepat hilangnya ...

Abdullah bin Ad Dailamy berkata, saya mendengar Amru berkata :
"Tidaklah dilakukan suatu bid’ah melainkan akan bertambah cepat berkembangnya dan tidaklah ditinggalkan As Sunnah kecuali bertambah cepat hilangnya."
(Al Lalikai 1/93 nomor 128 dan Ibnu Wadldlah 73)



Faedah:
- Menunjukkan kecenderungan manusia dari waktu ke waktu untuk semakin meluasnya kebid'ahan dan semakin sedikitnya sunnah, kecuali jika Allah memberi rahmatnya bagi siapa yang dikehendaki.

Friday, January 6, 2012

Surat 30 ayat 30 dari al-Qur-an ::

Allah Ta'ala berfirman,
وَأًقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّينِ حَنِفًا فِطْرَتَ اللهِ الَّتِي فَطَرَ النَّاسَ عَلَيهَا لاَتَبْدِيلَ لِخَلْقِ اللهِ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ وَلاَ كِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لاَيَعْلَمُونَ  --- الروم : 30 
"Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fithrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fithrah itu. Tidak ada perubahan pada fithrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui." (Ar Ruum: 30)

Tuesday, January 3, 2012

Berpegang dengan as-Sunnah itu adalah keselamatan

Imam Az Zuhry berkata, ulama kita yang terdahulu selalu mengatakan :
"Berpegang dengan As Sunnah itu adalah keselamatan. Dan ilmu itu tercabut dengan segera, maka tegaknya ilmu adalah kekokohan Islam, sedangkan dengan perginya para ulama akan hilang pula semua itu (ilmu dan agama)."
(Al Lalikai 1/94 nomor 136 dan Ad Darimy 1/58 nomor 16)
Faidah:
# Berpegang kepada Sunnah adalah keselamatan, karena berpegang kepada Sunnah Nabi dan Para Shahabat ialah berpegang kepada Jalan orang-orang yang telah dijamin baginya kesalamatan ...
# Tercabutnya ilmu merupakan sebab kemunduran Islam.
# Ilmu dicabut dengan perginya (wafatnya) para ulama.

Monday, January 2, 2012

Jalanku ....... .. .. .

Aku hanyalah seorang manusia ....
Aku telah tercipta, dan terlahir ....
ada untuk suatu tujuan ...
karena tidaklah kesempurnaan itu untuk kesia-siaan


Saatku bertanya siapa yang telah menjadikanku ada ..
Maka tidaklah sang Pencipta membiarkan hamba-Nya dalam kesesatan ...

الْحَمْدُلِلَّهِ رَبِّ الْعَالَميْنَ – الفاتحة : 1
"Segala puji bagi Allah, Rabb semesta Alam." (al-Faatihah: 1)
Yakni segala puji bagi-Nya yang menjadikan semua ini ada, beserta kesempurnaan nikmah-nikmah-Nya demikian juga dengan keteraturan ....

Alam yang begitu teratur, beserta nikmat-nikmat yang besar merupakan tanda-tanda adanya Dzat yang satu yang telah mengaturnya dengan sebaik-baiknya.
Allah adalah Pencipta, Pemilik, dan Pengatur seluruh alam beserta nikmat-Nya yang begitu banyak untuk kita.
الَّذِي جَعَلَلَكُم الأَرْضَ فِرَاشًا وَالسَمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ السَمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَمَرَاتِ رِزقًالَكُم ..... ة
"Yakni (Allah) yang telah menjadikan bumi ini sebagai hamparan, dan langit sebagai atap, dan yang telah menurunkan air dari langit, maka dengan air itu Ia menumbuhkan buah-buahan sebagai rizki bagi kalian .... ."
 
Dan Allah lah Dzat yang Maha Besar lagi Maha Tinggi yang tiada dapat dan benar segala sesuatu selain-Nya untuk serupa atau menjadi sandinga bagi-Nya.  (Sebagaimana dalam Surat al-Mu’minuun)
Tiada Rabb selain-Nya
Tiada yang berhak untuk disembah selain-Nya

Tiada sesuatu yang menyamai dalam kesempurnaan Nama dan Ketinggian sifat-Nya.